Minggu, 26 Desember 2010

INFORMASI PEMERINTAHAN


Dalam kemajuan ilmu pengetahuan yang semakin canggih kita memasuki era globalisasi. Mulai dari globalisasi komunikasi sampai pada globalisasi kekuasaan, bahkan globalisasi mode sekalipun. Desah nagas kegentaran presiden AS di negerinya bisa terlihat sekejap oleh orang di pedalaman Irian jaya hanya dengan menonton pesawat televisi.
Jadi tidak menutup kemungkinan dalam era globalisasi yang segala serba membumi itu, terjadi imperialisme komunikasi.mereka yang menguasai jaringan komunikasi serta merta diekspos menjadi serba benar dalam perilakunya. Kesalahan dimodifikasi menjadi kewajaran.
Pada kantor-kantor,baik pemerintah maupun swasta, bagian yang  menangani masalah berkenaan dengan informasi diberi istilah bagian publikasi dan dokumentasi. Informasi terhadap berbagai rekaman peristiwa dapat diberikan setelah kita memiliki dokumentasinyabaik berupa rekaman kaset,video, catatan tulisa,foto,berbagai barang peninggalan lain-lain. Setelah itu baru dipublikasikan sepanjang diperlukan.
Jadi, informasi tetap dipakai proses penghimpunan, pengumpulan, pencatatan,perekaman, pemotretan, pengolahan, penggandaan, pendistrubusian, pengiriman, penyimpanan, pemeliharaan, pengarsipan, pendokumentasian, pengeksposan,dan penyebarluasan, bahkan pemutarbalikan fakta bagi mereka yang tidak beretika.
Dengan kemajuan ilmu komputer, maka menjadi agak mudah untuk mengubah setiap pengolahan data menjadi sistem informasi. Informasi merupakan tafsiran data, sehingga mempunyai makna karena sudah diproses. Informasi yang baik adalah karena masuknya nilai dan norma ke dalam informasi tersebut.Informasi pemerintahan yang benar dapat digunakan untuk membantu pengambilan keputusan dalam mengurangi ketidakpastian serta mengantisipasi kendala yang akan diperkirakan terjadi. Jadi informasi bukan sekadar data mentah yang lalu asal disampaikan apa adanya. Tetapi harus sudah diproses, diolah, dan disaring mana yang baik, benar dam perlu disampaikan kepada pihak tertentu. Sebagai abdi masyarakat maka para administrator publik hendaknya menjadi pencari dan sumber informasi bagi masyarakatnya


sumber:
judul buku : ilmu Administrasi Publik
penulis       : Inu Kencana Syafie
Penerbit     : PT.Rineka Cipta